Entri Populer

Kamis, 23 September 2010

Mapolda JATIM Siaga Teroris

Surabaya - Penyerbuan Polsek Hamparan Perak Deli Serdang Sumatera Utara, membuat Polda Jatim bersiaga. Petugas jaga pintu masuk mapolda dipersenjatai laras panjang dan memeriksa setiap orang yang masuk.
petugas jaga Polda Jatim yang berada di sisi selatan tampak biasa-biasa saja. Namun menjelang sore, anggota dipersenjatai laras panjang dan petugas provost juga memeriksa setiap orang, baik anggota polisi maupun masyarakat lainnya yang masuk.

Setiap orang yang masuk dihentikan dan yang mengenakan jaket diminta melepaskan jaket dan memeriksa barang bawaannya. Bagi tamu, mereka diminta berhenti dan menyerahkan kartu identitasnya, kemudian diberikan ID tamu.

Sedangkan anggota, diminta menunjukkan kartu tanda anggotanya. Selain itu, mobil yang melintas juga diminta membuka kaca mobilnya dan diperiksa kendaraannya maupun barang bawaanya.

Kabid Propam Polda Jatim Kombes Pol Velino Siahaan mengatakan, pengetatan penjagaan itu dilakukan mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, termasuk seperti kasus di Polsek Hamparan Perak.

"Selama ini kan tidak tahu siapa yang masuk, apakah musuh atau bukan. Hal ini kita lakukan untuk mengantisipasi segala kemungkinan yang terjadi, termasuk langkah menindaklanjuti adanya laporan kehilangan beberapa waktu yang lalu," ujar Velino kepada wartawan di mapolda, Jalan Ahmad Yani, Surabaya, Kamis (23/9/2010).

Selain pengetatan penjagaan setiap orang yang masuk, Polda Jatim juga akan menerapkan sistem satu pintu menuju ke markas Polda jatim. Selama ini, banyak
jalan 'tikus' menuju ke markas seperti, melalui Rumah Sakit Bhayangkara.

"Mapolda Jatim kan cukup luas, sehingga perlu pengawasan yang lebih ketat. Mereka diminta meninggalkan kartu identitasnya dan bisa mengambil lagi saat akan keluar," jelasnya. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar